pembangkit listrik termoelektrik
Pembangkit listrik termoelektrik (TEG) merupakan teknologi inovatif yang secara langsung mengubah energi panas menjadi daya listrik melalui efek Seebeck. Perangkat berbasis padatan ini bekerja tanpa bagian bergerak, membuatnya sangat andal dan bebas pemeliharaan. Pembangkit terdiri dari beberapa modul termoelektrik, masing-masing berisi bahan semikonduktor yang disusun dalam pasangan dan dihubungkan secara seri secara listrik serta secara paralel secara termal. Ketika satu sisi pembangkit dipanaskan sementara sisi lain tetap dingin, hal ini menciptakan perbedaan suhu yang mendorong aliran elektron, menghasilkan arus listrik. Pembangkit ini dapat memanfaatkan panas limbah dari berbagai sumber, termasuk proses industri, sistem knalpot kendaraan, bahkan panas tubuh. Efisiensi pembangkit termoelektrik umumnya berkisar antara 5% hingga 10%, yang meskipun sederhana dibandingkan metode pembangkitan daya konvensional, menjadi sangat menguntungkan dalam aplikasi di mana keandalan dan kesederhanaan adalah prioritas utama. TEG modern menggunakan bahan semikonduktor canggih seperti tellurium bismut dan tellurium timbal, yang dioptimalkan untuk rentang suhu dan aplikasi tertentu. Teknologi ini digunakan secara luas dalam eksplorasi ruang angkasa, di mana ia memberdayakan satelit dan proba ruang angkasa jauh menggunakan panas peluruhan radioaktif, serta dalam aplikasi darat terpencil di mana sumber daya konvensional tidak praktis.